Alasan Philippe Coutinho Pindah Kewarganegaraan Portugal

Inilah alasan sebenarnya mengapa Philippe Coutinho ingin mendapatkan kewarganegaraan Portugal secepatnya.

Brasil tampil tak sesuai ekspektasi di gelaran Piala Dunia 2018. Skuat yang diasuh oleh Tite itu hanya mampu melangkah sampai babak perempat final lantaran dikalahkan oleh Belgia dengan skor 2-1. Hal ini membuat cita-cita mereka untuk memenangkan gelar keenam pun sirna.

Sepanjang turnamen berlangsung, sejatinya ada satu pemain Brasil yang dianggap menunjukan performa gemilang. Adapun pemain yang dimaksud adalah Philippe Coutinho. Ia sukses mencetak dua gol dari lima laga bersama Selecao.

Lantaran hal itulah, publik Brasil pun berharap Coutinho yang kini berusia 26 tahun itu bisa memenangkan gelar Piala Dunia 2022 mendatang di mana saat itu usianya sudah 30 tahun alias berada dalam usia matang.

Namun kabar mengejutkan datang ketika Coutinho justru tengah menjalani proses untuk mendapatkan kewarganegaraan Portugal. Meski demikian, keputusan ini bukanlah keinginan dirinya untuk membelot dari Brasil dengan membela Timnas Portugal di turnamen internasional di kemudian hari.

Justru sebaliknya, dengan kewarganegaraan Portugal, Coutinho dianggap mampu membantu klubnya, Barcelona terutama dalam mengakali peraturan terkait aturan untuk pemain non-Uni Eropa.

Otoritas sepak bola Spanyol (RFEF) memiliki aturan ketat terhadap pemain non-Uni Eropa atau yang bisa disingkat Non UE. Dalam aturan mereka setiap kontestan La Liga, hanya boleh mendaftarkan tiga pemain yang berstatus Non UE.

Coutinho yang berkebangsaan Brasil tentu masuk dalam daftar ini bersama Yerry Mina yang berasal dari Kolombia dan pemain baru asal Brasil, Arthur Melo.

Barcelona sendiri kabarnya masih ingin mendatangi satu pemain Non UE, salah satu incaran mereka adalah Hirving Lozano, penyerang asal Meksiko yang tampil luar biasa sepanjang gelaran Piala Dunia 2018 lalu.

Coutinho sendiri ingin mengikuti jejak dua rekan setimnya, Lionel Messi yang berkebangsaan Argentina dan Luis Suarez yang orang Uruguay namun masuk dalam daftar pemain Eropa. Hal tersebut lantaran keduanya telah mendapatkan kewarganegaraan Spanyol

Messi yang sudah tinggal sejak kecil di Spanyol mendapatkan paspor Spanyol pada tahun 2015 lalu lantaran kakek buyutnya memiliki darah Spanyol.

 Sementara, Suarez yang menikahi Sofia—yang notabene orang Italia—pun sukses meraih kewarganegaraan Italia pada tahun 2014 silam.

Coutinho sendiri memiliki pasangan Aine yang merupakan orang Portugal. Mereka menikah sejak tahun 2012 silam dan sesuai peraturan, mantan pemain Liverpool itu sudah bisa mengajukan paspor lantaran sudah menikah selama lebih dari tiga tahun bersama istrinya itu.

"Ya saya bisa mendapat kewarganegaraan [Portugal] melalui istri saya," ujar Coutinho dilansir dari Mundo Deportivo.

Meski demikian, pecinta sepak bola Brasil tak perlu khawatir, meski Coutinho mendapatkan kewarganegaraan Portugal, dirinya hanya akan tetap membela Brasil lantaran sesuai peraturan FIFA pemain yang sudah menjalani laga internasional di turnamen resmi FIFA hanya boleh membela satu negara saja.