Nama Son Heung Min memang masuk dalam skuat Tottenham Hotspur di ajang International Champions Cup. Akan tetapi, Son justru memilih untuk bergabung bersama timnas Korea Selatan U-23 untuk mengikuti Asian Games yang digelar di Jakarta.
Merasa tidak enak, Son meminta maaf kepada pihak klub Tottenham Hotspur. Bagaimana awal ceritanya?
1. Ia ingin meraih medali emas Asian Games demi terbebas dari wajib militer
Son Heung Min sebelumnya dihadapkan dengan dua pilihan, yakni membela Tottenham Hotspur di awal kompetisi Liga Inggris atau membela Korea Selatan U-23 demi meraih medali emas Asian Games, agar terbebas dari wajib militer.
Seandainya Son ikut pada ajang Asian Games 2014 lalu, di mana negaranya berhasil meraih medali emas, mungkin Son terbebas dari wajib militer dan bisa membela Tottenham sampai saat ini.
Seperti yang diketahui, wajib militer harus diikuti oleh seluruh laki-laki dengan batas maksimal usia 28 tahun.
Saat ini saja, Son sudah berusia 26 tahun dan inilah kesempatan satu-satunya untuk bisa meraih hasil ini. Jika gagal di Asian Games, Son bisa dikenakan hukuman penjara atau harus ikut wajib militer jika ingin bebas dari penjara.
"Kami belum memenanginya. Kami akan pergi ke sana untuk memenangkan sesuatu dan memenangkan medali emas untuk negara saya. Saya pergi ke sana untuk memenangkan sesuatu, untuk memenangkan pertandingan.
Saya tidak bepergian ke sana tanpa biaya," ungkap Son saat memilih tampil di Asian Games.
2. Bagi Son, bermain untuk negara dinilai sangat penting
Nasionalisme seorang Son Heung Min memang sudah tidak diragukan lagi. Sebelumnya, Son membela Korea Selatan dalam ajang Piala Dunia 2018 meski tersingkir di babak awal.
Son langsung menangis ketika negaranya dipastikan tersingkir. Tidak mau larut dalam kesedihan, di pertandingan terakhir, Son dkk berhasil menang mengejutkan atas juara bertahan, Jerman.
"Itu mengecewakan tetapi kami selesai dengan baik melawan Jerman. Negara kami senang karena mereka nomor 1 di peringkat FIFA dan juara bertahan Piala Dunia," ungkap Son.
3. Son ungkap penyesalannya setelah meninggalkan Tottenham
Namun di sisi lain, Son mengaku merasa menyesal dengan meninggalkan Tottenham Hotspur sebelum kompetisi Liga Inggris dimulai.
Sebelumnya, Son sempat turun dalam beberapa pertandingan uji coba di Amerika Serikat, yakni menghadapi AS Roma pada tanggal 25 Juli, Barcelona pada tanggal 28 Juli, dan belum lama ini menghadapi AC Milan.
"Saya merasa bersalah karena Tottenham adalah tim saya dan saya merasa sangat menyesal meninggalkan rekan setim saya," ungkap penyesalan Son.
Selama mengikuti Asian Games, Son akan melewatkan pertandingannya bersama Tottenham Hotspur saat menghadapi Fulham, Manchester United, dan Watford. Namun di pertandingan perdana Liga Inggris, Son dikabarkan akan tampil menghadapi Newcastle United pada tanggal 11 Agustus dan setelahnya langsung terbang menuju Jakarta.
Sumber
Merasa tidak enak, Son meminta maaf kepada pihak klub Tottenham Hotspur. Bagaimana awal ceritanya?
1. Ia ingin meraih medali emas Asian Games demi terbebas dari wajib militer
Son Heung Min sebelumnya dihadapkan dengan dua pilihan, yakni membela Tottenham Hotspur di awal kompetisi Liga Inggris atau membela Korea Selatan U-23 demi meraih medali emas Asian Games, agar terbebas dari wajib militer.
Seandainya Son ikut pada ajang Asian Games 2014 lalu, di mana negaranya berhasil meraih medali emas, mungkin Son terbebas dari wajib militer dan bisa membela Tottenham sampai saat ini.
Seperti yang diketahui, wajib militer harus diikuti oleh seluruh laki-laki dengan batas maksimal usia 28 tahun.
Saat ini saja, Son sudah berusia 26 tahun dan inilah kesempatan satu-satunya untuk bisa meraih hasil ini. Jika gagal di Asian Games, Son bisa dikenakan hukuman penjara atau harus ikut wajib militer jika ingin bebas dari penjara.
"Kami belum memenanginya. Kami akan pergi ke sana untuk memenangkan sesuatu dan memenangkan medali emas untuk negara saya. Saya pergi ke sana untuk memenangkan sesuatu, untuk memenangkan pertandingan.
Saya tidak bepergian ke sana tanpa biaya," ungkap Son saat memilih tampil di Asian Games.
2. Bagi Son, bermain untuk negara dinilai sangat penting
Nasionalisme seorang Son Heung Min memang sudah tidak diragukan lagi. Sebelumnya, Son membela Korea Selatan dalam ajang Piala Dunia 2018 meski tersingkir di babak awal.
Son langsung menangis ketika negaranya dipastikan tersingkir. Tidak mau larut dalam kesedihan, di pertandingan terakhir, Son dkk berhasil menang mengejutkan atas juara bertahan, Jerman.
"Itu mengecewakan tetapi kami selesai dengan baik melawan Jerman. Negara kami senang karena mereka nomor 1 di peringkat FIFA dan juara bertahan Piala Dunia," ungkap Son.
3. Son ungkap penyesalannya setelah meninggalkan Tottenham
Namun di sisi lain, Son mengaku merasa menyesal dengan meninggalkan Tottenham Hotspur sebelum kompetisi Liga Inggris dimulai.
Sebelumnya, Son sempat turun dalam beberapa pertandingan uji coba di Amerika Serikat, yakni menghadapi AS Roma pada tanggal 25 Juli, Barcelona pada tanggal 28 Juli, dan belum lama ini menghadapi AC Milan.
"Saya merasa bersalah karena Tottenham adalah tim saya dan saya merasa sangat menyesal meninggalkan rekan setim saya," ungkap penyesalan Son.
Selama mengikuti Asian Games, Son akan melewatkan pertandingannya bersama Tottenham Hotspur saat menghadapi Fulham, Manchester United, dan Watford. Namun di pertandingan perdana Liga Inggris, Son dikabarkan akan tampil menghadapi Newcastle United pada tanggal 11 Agustus dan setelahnya langsung terbang menuju Jakarta.
Sumber
Belum ada tanggapan untuk "Putuskan Main di Indonesia Son Heung Min Minta Maaf ke Tottenham"
Post a Comment