Malcom membohongi ke Roma ketika menandatangani kontrak dengan Barcelona - tetapi itu membuat nya malu di Texas
Malcom memulai karirnya di Barcelona, tetapi tim yang dilecehkan untuk bergabung dengan klub raksasa Spanyol itu tertawa terakhir dalam pertandingan International Champions Cup di Texas.
Roma mencetak gol tiga kali dalam delapan menit babak kedua untuk mengklaim kemenangan 4-2 atas Blaugrana di AT & T Stadium pada Selasa malam, setelah tertinggal ke kisaran finish 37 juta Brasil.
Tapi kesibukan akhir dari semifinalis Liga Champions musim lalu melihat gol-gol dari Alessandro Florenzi, Bryan Cristante dan Diego Perotti memberi mereka kemenangan dan kemiripan balas dendam setelah giliran U-Malcom pekan lalu.
Pada saat itu Ernesto Valverde telah membuat 10 perubahan pada starting XI yang sudah terlalu muda, kurang seperti Lionel Messi, Ivan Rakitic dan Luis Suarez.
Barcelona mengambil memimpin awal, kembali gelandang Rafinha - berharap untuk mengamankan tempat di tim utama setelah menghabiskan waktu dengan status pinjaman di Inter Milan - finishing setelah tim yang baik bergerak.
Penjaga gawang baru Roma, Robin Olsen, membantah Rafinha, sementara Munir, yang lain berjuang untuk masa depannya, melewatkan beberapa peluang bagus sebelum Roma menyamakan kedudukan; penandatanganan baru Justin Kluivert, putra mantan striker Barcelona Patrick, yang melatih Stephan El Shaarawy untuk mencari gawang.
Malcom, mengesankan di babak pembukaan, mencetak empat menit memasuki babak kedua, mengetuk rumah setelah bekerja baik, Jean-Yves Ballou.
Dan pemain asal Brasil, yang bermain lebih dari satu jam, tampaknya akan menjadi pemenang pertandingan saat pertemuan memasuki 15 menit terakhir.
Tetapi pihak Roma yang lebih berpengalaman mulai mendominasi dan menemukan ruang melawan sisi yang lebih mirip Barcelona B, dan mengambil keuntungan penuh.
Alessandro Florenzi - satu-satunya pemain di luar lapangan untuk memainkan 90 'penuh - mampu menemukan bersih dari jarak dekat setelah menandai lemah di kotak Barcelona pada menit ke-78, sebelum Bryan Cristante berbalik dengan cerdas dan melepaskan tembakan melewati Jasper Cillessen lima menit kemudian.
Pemain Argentina Diego Perotti memotong penalti tiga menit setelah pelanggaran oleh Jorge Cuena, untuk memastikan kemenangan Roma.
Sumber
Malcom memulai karirnya di Barcelona, tetapi tim yang dilecehkan untuk bergabung dengan klub raksasa Spanyol itu tertawa terakhir dalam pertandingan International Champions Cup di Texas.
Roma mencetak gol tiga kali dalam delapan menit babak kedua untuk mengklaim kemenangan 4-2 atas Blaugrana di AT & T Stadium pada Selasa malam, setelah tertinggal ke kisaran finish 37 juta Brasil.
Tapi kesibukan akhir dari semifinalis Liga Champions musim lalu melihat gol-gol dari Alessandro Florenzi, Bryan Cristante dan Diego Perotti memberi mereka kemenangan dan kemiripan balas dendam setelah giliran U-Malcom pekan lalu.
Pada saat itu Ernesto Valverde telah membuat 10 perubahan pada starting XI yang sudah terlalu muda, kurang seperti Lionel Messi, Ivan Rakitic dan Luis Suarez.
Barcelona mengambil memimpin awal, kembali gelandang Rafinha - berharap untuk mengamankan tempat di tim utama setelah menghabiskan waktu dengan status pinjaman di Inter Milan - finishing setelah tim yang baik bergerak.
Penjaga gawang baru Roma, Robin Olsen, membantah Rafinha, sementara Munir, yang lain berjuang untuk masa depannya, melewatkan beberapa peluang bagus sebelum Roma menyamakan kedudukan; penandatanganan baru Justin Kluivert, putra mantan striker Barcelona Patrick, yang melatih Stephan El Shaarawy untuk mencari gawang.
Malcom, mengesankan di babak pembukaan, mencetak empat menit memasuki babak kedua, mengetuk rumah setelah bekerja baik, Jean-Yves Ballou.
Dan pemain asal Brasil, yang bermain lebih dari satu jam, tampaknya akan menjadi pemenang pertandingan saat pertemuan memasuki 15 menit terakhir.
Tetapi pihak Roma yang lebih berpengalaman mulai mendominasi dan menemukan ruang melawan sisi yang lebih mirip Barcelona B, dan mengambil keuntungan penuh.
Alessandro Florenzi - satu-satunya pemain di luar lapangan untuk memainkan 90 'penuh - mampu menemukan bersih dari jarak dekat setelah menandai lemah di kotak Barcelona pada menit ke-78, sebelum Bryan Cristante berbalik dengan cerdas dan melepaskan tembakan melewati Jasper Cillessen lima menit kemudian.
Pemain Argentina Diego Perotti memotong penalti tiga menit setelah pelanggaran oleh Jorge Cuena, untuk memastikan kemenangan Roma.
Sumber
Belum ada tanggapan untuk "Sumpah ngakak,Akibat tikung Roma kini Barca kena karma"
Post a Comment